Jenisbarang tambang yang juga terkenal lainnya ialah tembaga. Tembaga sudah akrab di telinga masyarakat karena seringkali dimanfaatkan dalam kehidupan sehari- hari. misalnya tembaga ini digunakan dalam pembuatan alas- alat listrik seperti kabel, untuk peralatan industri konstruksid, pembuatan kapal- kapal laut hingga untuk membuat pipa air. industriyang berorientasi pada bahan baku (supply oriented industry), merupakan jenis industri yang mendekati lokasi di mana bahan baku berada untuk memangkas atau memotong biaya transportasi yang besar. industri galian bukan logam dan industri logam (mesin-mesin listrik, alat-alat ilmu pengetahuan, barang dari logam, dan lain sebagainya). Jenistanaman yang bermanfaat untuk bahan baku industri adalah.Agar-agar biasanya berbentuk gel. Tahukah anda dari mana agar-agar berasal. Konsep Produksi Tanaman Proses dasar produksi tanaman adalah fotosintesis Fotosintesis merupakan konversi bahan baku atau input produksi dengan bantuan energi radiasi matahari yang Kelompok 2 11 berlangsung dalam klorofil disertai proses respirasi dalam Kdf6. Bahan tambang berasal dari dalam perut bumi, yang membutuhkan jutaan tahun lamanya untuk dapat digunakan. Foto PixabayBahan tambang adalah sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui, yang berasal dari endapan fosil makhluk hidup di dalam perut bumi selama jutaan tahun lamanya. Makanya, jenis sumber daya ini akan cepat habis apabila digunakan secara terus sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui dalam waktu singkat, pemanfaatan bahan tambang harus selalu diperhatikan. Pasalnya, menggunakan bahan tambang dengan boros akan menimbulkan kelangkaan di masa yang akan dalam buku Geografi Kelas XI yang disusun oleh Kasman, barang tambang dapat digolongkan ke beberapa jenis tertentu, antara lain1. Menurut cara terbentuknya bahan galian tambangBahan galian hasil pengendapanBahan galian hasil pengayaan sekunderBahan galian hasil metamorfosis kontakBahan galian Berdasarkan PP No. 27 tahun 1980 tentang Penggolongan Bahan-bahan GalianBahan tambang Golongan A strategis, yang sangat penting untuk pertahanan dan keamanan negara, serta bagi stabilitas ekonomi nasional. Contoh barang tambang golongan A adalah minyak bumi dan gasBahan tambang Golongan B vital, merupakan bahan tambang yang bisa memenuhi hajat hidup orang banyak. Contohnya adalah emas, perak, besi, dan tambang Golongan C, yaitu bahan tambang yang digunakan untuk kepentingan industri. Contoh bahan tambang golongan C adalah pasir, batu kapur, asbes, granit dan bahan tambang pada dasarnya memiliki tujuan sama, yaitu untuk digunakan dan dimanfaatkan dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup manusia. Foto Pixabay3. Berdasarkan penggunaannyaBarang tambang bukan mineral, yaitu batu bara dan minyak bumi yang dimanfaatkan sebagai sumber tambang mineral logam, yakni mineral yang memiliki wujud padat dan keras berupa bahan tambang mineral bukan logamBarang tambang berwujud padatBarang tambang berwujud cairBarang tambang berwujud Tambang untuk IndustriSebelumnya telah disebutkan bahwa bahan tambang untuk industri masuk ke dalam pembagian jenis bahan tambang golongan C, yang telah ditetapkan oleh aturan sebab itu, pada dasarnya bahan tambang yang diperuntukkan untuk kegiatan industri, kegunaannya berkaitan dengan usaha-usaha untuk memperlancar kegiatan industri itu dalam buku Kayanya Negeriku Tema 9 Kelas IV terbitan Kemendikbud RI, yang termasuk ke dalam jenis-jenis bahan tambang untuk industri adalah berlian, belerang, fosfat, gamping, batu kapur, yodium, asbes, dan tambang untuk industri sangat ditentukan dengan sifat fisika, seperti warna, ukuran, daya serap, dan lain-lain. Foto PixabaySementara itu, dalam Publikasi Pembelajaran Universitas Lambung Mangkurat berjudul Penggolongan Bahan Galian dan Bahan Galian Industri, bahan tambang industri merujuk pada bahan tambang bukan bijih, yang digunakan sebagai bahan baku bahan tambang dalam industri pun sangat ditentukan dengan sifat fisika, seperti warna, ukuran partikel, kekerasan, plastisitas, daya serap, dan lain-lain. Industri yang dapat menggunakan bahan tambang, antara lainIndonesia sebagai negara yang dengan kekayaan melimpah ruah, memiliki beberapa kawasan wilayah yang digunakan sebagai lokasi pertambangan untuk menunjang kegiatan industri dari bahan dalam buku Modul Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI Kelas IV karya Nur Hasanah, berikut adalah beberapa lokasi di Indonesia, yang dijadikan kawasan pertambangan, khususnya bahan tambang aspal, yang terletak di Sulawesi Utara Pulau Buton.Penambangan belerang di daerah Jawa Barat Gunung Patuha dan Jawa Timur Gunung Welirang.Penambangan yodium, yang berada di daerah Jawa Tengah Semarang dan Jawa Timur Mojokerto. 13 contoh bahan galian industri dan manfaatnya akan dibahas lengkap pada materi pelajaran Geografi sebagai berikut ini. Adapun point-point pokok pembahasan tentang 13 contoh galian industri atau jenis-jenis bahan galian industri lengkap dengan manfaatnya serta pengelompokannya didalam persebaran sumber daya alam di Indonesia yang masuk kedalam kategori sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui unrenewable resources yang akan di bahas didalam materi pendidikan geografi adalah antara lain 1. Definisi bahan galian industri. 2. Pengelompokan bahan galian industri. Pengertian bahan galian industri Bahan galian industri adalah suatu mineral yang bukan termasuk jenis logam, bukan pula berjenis bahan bakar dan juga bukan termasuk permata. Bahan galian jenis industri ini banyak ditemukan pada permukaan bumi. Adapun bahan galian industri dikelompokkan menjadi 3 jenis yaitu berasal dari pelapukan batuan, terbentuk secara kimiawi dan bahan galian untuk bangunan. Berikut penjelasannya. Pengelompokan bahan galian industri → Bahan galian industri yang berasal dari pelapukan batuan Dibawah ini terdapat contoh bahan galian industri yang berasal dari pelapukan batuan adalah antara lain sebagai berikut 1. Kaolin Kaolin adalah suatu bahan yang digunakan untuk industri kertas, industri karet, industri tekstil, bahan untuk piring lantai, gelas, cat, pemutih pada industri dan gula. 2. Bentoit Bentoit adalah suatu bahan yang digunakan sebagai lumpur pelumas dalam pengeboran minyak. 3. Pasir Kuarsa Pasir kuarsa adalah suatu bahan yang digunakan sebagai pembuat kaca, keramik dan pengecoran logam. Baca ini Contoh Bahan Galian Logam Dan Manfaatnya 4. Oker Oker adalah adalah suatu bahan yang digunakan sebagai bahan pembuat meni. 5. Asbes Asbes adalah suatu bahan yang digunakan sebagai bahan anti api untuk membuat baju pemadam kebakaran dan sebagai atap rumah. → Bahan galian industri yang terbentuk secara kimiawi Adapun dibawah ini terdapat contoh bahan galian industri yang terbentuk secara kimiawi adalah antara lain sebagai berikut 1. Gipsum Gipsum adalah suatu bahan yang digunakan sebagai portland pupuk dan semen, sebagai bahan cetakan alat-alat keramik, tuangan logam, serta pembalut kaki dan tangan yang patah. 2. Fosfat Fosfat adalah suatu bahan yang digunakan sebagai bahan baku pupuk super fosfat, sebagai pupuk alam dan pembuatan fosfor. 3. Halit Halit adalah suatu bahan berjenis garam batu yang digunakan untuk industri kimia dan kedokteran. 4. Intan Intan adalah suatu bahan yang digunakan sebagai perhiasan dan sebagai mata bor untuk penambangan. 5. Belerang Belerang adalah suatu bahan yang digunakan sebagai bahan pembuatan pupuk, penghalus minyak, industri cat, rayon, film, selulosa, tekstil, pengawet kayu, kertas, dan korek api. → Bahan galian untuk bangunan Adapun dibawah ini terdapat contoh bahan-bahan galian yang digunakan untuk bangunan adalah antara lain sebagai berikut 1. Granit, marmer dan andesit Granit, marmer dan andesit adalah suatu bahan yang digunakan sebagai bahan pembuat bangunan. 2. Tanah liat Tanah liat adalah suatu bahan yang digunakan sebagai bahan pembuat bata dan keramik. 3. Batu gamping Batu gamping adalah suatu bahan yang digunakan sebagai bahan bangunan, pengeras jalan, bahan baku industri portland semen, industri keramik, bahan baku pembuatan kalsium dalam pabrik gula, bahan kedokteran, pencegah penyakit tanaman dan bahan pembuatan pupuk. Demikian pembahasan mengenai 13 contoh bahan galian industri dan manfaatnya. Aluminium adalah logam yang ringan dengan berat jenis gram/cm 3 setelah Magnesium gram/cm 3 dan Berilium gram/cm 3 atau sekitar 1/3 dari berat jenis besi maupun tembaga. Konduktifitas listriknya 60 % lebih dari tembaga sehingga juga digunakan untuk peralatan listrik. Selain itu juga memiliki sifat penghantar panas, memiliki sifat pantul sinar yang baik sehingga digunakan pula pada komponen mesin, alat penukar panas, cermin pantul, komponen industri kimia dll. Aluminium merupakan logam yang reaktif sehingga mudah teroksidasi dengan oksigen membentuk lapisan aluminium oksida, alumina Al 2 O 3 dan membuatnya tahan korosi yang baik. Namun bila kadar Fe, Cu dan Ni ditambahkan akan menurunkan sifat tahan korosi karena kadar aluminanya menurun. Penambahkan Mg, Mn tidak mempengaruhi sifat tahan korosinya. Aluminium bersifat ulet, mudah dimesin dan dibentuk dengan kekuatan tarik untuk aluminium murni sekitar 4~5 kgf/mm 2. Bila diproses penguatan regangan seperti dirol dingin kekuatan bisa mencapai ± 15 kgf/mm 2 .

jenis bahan galian logam yang berguna untuk industri peralatan listrik